Sangatlah penting bagi pemilik website untuk mengetahui darimana pengunjung menemukan websitenya. Terutama jika pemilik website menggunakan berbagai channel untuk menarik pengunjung. Salah satu caranya adalah menggunakan UTM parameter. Bagi digital marketer UTM parameter bukanlah hal yang asing, mereka wajib untuk tahu apa itu UTM parameter dan bagaimana menggunakannya.
Sebagian besar software atau tools untuk menganalisa pengunjung website, menggunakan UTM parameter disamping metode maupun program yang mereka buat sendiri.
Berikut ini contoh URL dengan UTM parameter
https://ads15.id/?utm_source=blog&utm_medium=email&utm_campaign=contoh_campaign&utm_content=textlink
Teks warna merah di atas adalah contoh UTM parameter.
Ada 5 jenis UTM parameter:
- utm_source, sumber trafik, contoh: facebook, twitter, google, dll.
- utm_medium, melalui media apa pengunjung mendapatkan website, contoh: social, mail, email, dll.
- utm_campaign, nama campaign, contoh: promosi_lebaran_2019, lomba_foto_2019.
- utm_term, parameter ini digunakan untuk mengidentifikasi term atau kata kunci yang digunakan pada iklan.
- utm_content, parameter untuk membedakan konten, sangat bagus untuk melakukan A/B test atau mengetahui lebih banyak pengunjung yang mengakses melalui link pada gambar atau pada teks.
Anda bisa menggunakan tools ini untuk menambahkan UTM Paramater.